Natal adalah.....

Salib dan Keselamatan

Tema: “Kita memang selayaknya dihukum, sebab kita menerima balasan yang setimpal dengan perbuatan kita, tetapi orang ini tidak berbuat sesuatu yang salah (Lukas 23:41).”

Kematian Yesus seharusnya membuka mata rohani kita untuk lebih jelas melihat bahwa dosa adalah masalah serius.
Allah turun tangan agar kita terlepas dari belenggu dosa. Betapa berat beban dosa yang Yesus tanggung itu semua dilakukanNya karena besar kasihNya. Hal ini perlu kita renungkan sebelum kita bertindak. Dosa merupakan pemisah manusia dengan sang Pencipta. Sejauh mana jarak antara kita dengan Allah? Dosa membuat kita takut dan bersembunyi yang walaupun kita bersembunyi, atau melakukan sesuatu waktu malam ternyata mata Tuhan ada di mana-mana dan Dia Mahatau kemanapun kita pergi. 
Yesaya 53:4-5, “tetapi sesungguhnya, penyakit kitalah yang ditanggungnya dan kesengsaraan kita yang dipikulNya. Tetapi Dia tertikam oleh karena pemberontakan kita dia diremukan oleh karena kejahatan kita. Ganjaran yang mendatangkan keselamatan bagi kita ditimpakan kepadaNya dan oleh bilur-bilurNya kta menjadi sembuh.”
Mari kita yang percaya, sadar tidak layak sombong dalam dosa dan mengerti seberapa serius kita memandang dosa dan akibatnya dalam hidup kita? Yesus ingin tahu usaha kita bertobat menjauhkan dosa? Ingat Yesus datang bukan lagi sebagai Penebus dan tidak mati disalib lagi, tapi Yesus datang sebagai Hakim.
Dosa kematian
Evaluasi, sikap, perbuatan, ibadah kita?
Bertobat hidup kekal

Oleh: Pdt.Ir.M.Silitonga, M.A.

Bila Kau Yang Membuka Pintu - Nikita

SEGALA PERKARAKU KUSERAHKAN PADA-MU
ALLAH PEMBELAKU
SEGALA KUATIRKU KUTARUH DI KAKI-MU
ALLAH PEM’LIHARAKU

BILA KAU YANG MEMBUKA PINTU
TAK ADA SATU PUN DAPAT MENUTUPNYA
BILA KAU YANG MENGANGKAT AKU
TIADA YANG DAPAT MERENDAHKANKU

Sumber: www.kidung.com